Minggu, 16 Desember 2012

SOAL UAS PASCA SARJANA TP UIA MATA KULIAH PENGEMBANGAN MEDIA DAN PENGOLAAN SUMBER BELAJAR.


"Jika anda seorang guru profesional yang akan melakukan misi pembelajaran di sebuah sekolah percontohan, tahapan apa yang akan anda lakukan agar siswa belajar dengan penuh semangat mengikuti pembelajaran yang akan anda lakukan dengan mengacu pada teori yang sudah dipelajari, dan anda dalam pembelajaran tersebut selalu melibatkan media pembelajaran. Jelaskan dengan anda sebagai guru bidang studi tertentu".

JAWABAN UAS MATA KULIAH PENGEMBANGAN MEDIA DAN PENGOLAAN SUMBER BELAJAR.

NAMA : ASMUNI

NIM : 5520110116

BIDANG STUDI : BAHASA ARAB

LOKASI SEKOLAH : PERKOTAAN

SOAL UAS PASCA SARJANA TP UIA :

"Jika anda seorang guru profesional yang akan melakukan misi pembelajaran di sebuah sekolah percontohan, tahapan apa yang akan anda lakukan agar siswa belajar dengan penuh semangat mengikuti pembelajaran yang akan anda lakukan dengan mengacu pada teori yang sudah dipelajari, dan anda dalam pembelajaran tersebut selalu melibatkan media pembelajaran. Jelaskan dengan anda sebagai guru bidang studi tertentu".



JAWABAN :

Yang saya lakukan adalah mempersiapkan bahan ajar sebaik-baiknya agar proses pembelajaran berjalan dengan lancar, yang ditandai bahwa semua siswa antusias mengikuti proses pembelajaran. Sejumlah tahapan harus saya pikirkan dan saya rumuskan untuk tujuan tersebut :

Tahapan-tahapan tersebut adalah :

1. Menetapkan langkah-langkah dalam proses penyajian materi di kelas sesuai dengan bab yang akan dibahas. Tentunya sesuai dengan langkah-langkah yang sudah saya rumuskan di dalam RPP yang meliputi : Pembukaan, kegiatan inti dan penutupan.

2. Membuat media pembelajaran sesuai dengan bab yang akan disajikan. Contoh : Saya mengajarkan pelajaran 1,2 dan 3 dari buku Durusullughatil 'arabiah yang membahas tentang nama-nama benda mudzakkar dan muannats, ism isyarah dekat dan jauh untuk mudzakkar dan muannats, maka saya buat gambar-gambar ism-ism tersebut dengan ukuran cukup besar (kertas A 4) dan full color dengan menggunakan komputer lalu saya print.

3. Dalam penyajiannya :

1) Saya tulis ringkasan apa yang akan dipelajari di papan tulis.

2) Saya sebutkan ism-ism dalam bahasa arab yang fasih yang diiktui oleh siswa setelah menunjukkan gambarnya di hadapan mereka.

3) Saya tunjuk siswa satu persatu untuk menirukan pengucapan tersebut dengan benar.

4) Saya tulis ism yang sudah disebutkan di papan tulis, agar siswa mengetahui cara penulisannya yang benar sesuai kaidah imlak. Demikian untuk ism-ism seterusnya.

5) Saya ucapkan contoh kalimat dengan menggunakan ism isyarah, baik mudzakkar atau muannats, baik untuk jauh atau dekat yang ditirukan oleh semua siswa.

6) Saya tunjuk siswa satu persatu untuk mengucapkannya dengan fasih dan benar.

7) Penulisan kalimat tersbut di papan tulis, agar siswa mengetahui cara menulisnya yang benar. Demikian seterusnya.

8) Saya sebutkan contoh kalimat tanya dengan menggunakan kata ما digabung dengan ism isyarah dengan macamnya yang ditirukan oleh semua siswa.

9) Saya sebutkan contoh jawabannya yang benar yang ditirukan oleh semua siswa.

10) Kalimat tanya dan jawabannya saya tulis di papan tulis agar siswa mengetahui cara menulisnya yang benar.

4. Penutup.

1) Satu persatu siswa saya minta praktek menyebutkan semua ism dengan menunjukkan gambar yang ada, lalu menyebutkan namanya dalam bahasa Arab secara fasih dan benar.

2) Saya baca semua apa yang telah saya tulis di papan tulis

3) Saya perintahkan kepada siswa agar menulis apa yang sudah saya tulis di papan tulis.

4) Siswa satu persatu saya suruh membaca tulisannya masing-masing untuk memperbaikan bacaan mereka yang kurang tepat atau salah.

5) Latihan tanya jawab antar siswa.

6) Evaluasi dengan menjawab semua latihan di dalam buku teks secara lisan dan tulisan yang dikoreksi dan dilakukan perbaikan semestinya.

6) Selesai penyajian pelajaran 1, 2 dan 3.



*****





FUNGSI-FUNGSI MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN

DAN CONTOHNYA

(TUGAS KELOMPOK)





DISUSUN UNTUK MEMENUHI SALAH SATU TUGAS MATA KULIAH

PENGEMBANGAN MEDIA DAN PENGELOLAAN SUMBER BELAJAR



DOSEN PENGAMPU

DR. SAMSUDIN









OLEH :

ASMUNI

JUHAINI M. RAIS

AHMAD HIDAYATULLAH













PROGRAM MAGISTER TEKNOLOGI PENDIDIKAN

UNIVERSITAS AS-SYAFI’IYAH

JAKARTA

2012




KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanya bagi Allah SWT, yang telah memberikan taufiq dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini.

Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita, yakni Nabi Muhammad SAW, kepada keluarga, para sahabat, para tabi’in dan tabi’ut tabi'in serta kepada kita semua selaku umatnya.

Tak lupa kami haturkan terima kasih kepada yang terhormat Bapak Dr. Samsudin yang telah memberikan tugas kepada kami agar kami terus-menerus giat dan bersungguh-sungguh dalam belajar.

Bahasan makalah ini adalah tentang berbagai fungsi multimedia dalam pembelajaran menurut para ahli. Juga akan diketengahkan satu contoh multimedia dengan fungsi-fungsinya.

Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, dan masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami mohon kepada Bapak Dosen atau sahabat-sahabat dan siapa saja, sudi kiranya memberikan bimbingan dan arahan agar makalah ini lebih sempurna.



Serang, Desember 2012



Kelompok penyusun

























DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR (2)

DAFTAR ISI (3)

BAB I : PENDAHULUAN ()

A. LATAR BELAKANG

B. RUMUSAN MASALAH


BAB II : PEMBAHASAN

A. Pengertian multimedia.

B. Pengertian pembelajaran.

C. Fungsi multimedia menurut para pakar.

D. Contoh multimedia dan fungsinya.


BAB III : KESIMPULAN

DAFTAR REFERENSI



















BAB I

PENDAHULUAN



A. LATAR BELAKANG

Efektivitas proses belajar mengajar sangat dipengaruhi oleh faktor metode dan media pembelajaran yang digunakan. Keduanya saling berkaitan, di mana pemilihan metode tertentu akan berpengaruh terhadap jenis media yang akan digunakan. Dalam arti bahwa harus ada kesesuaian di antara keduanya untuk mewujudkan tujuan pembelajaran.

Walaupun ada hal-hal lain yang juga perlu diperhatikan dalam pemilihan media, seperti: konteks pembelajaran, karakteristik pebelajar, dan tugas atau respon yang diharapkan dari pebelajar (Arsyad, 2002). Sedangkan menurut Criticos (1996), tujuan pembelajaran, hasil belajar, isi materi ajar, rangkaian dan strategi pembelajaran adalah kriteria untuk seleksi dan produksi media. Dengan demikian, penataan pembelajaran (iklim, kondisi, dan lingkungan belajar) yang dilakukan oleh seorang pengajar dipengaruhi oleh peran media yang digunakan.



B. RUMUSAN MASALAH

1. Apakah multimedia itu ?

2. Apakah pembelajaran itu ?

3. Apakah multimedia itu ?

4. Apakah contoh multimedia dan fungsinya ?



BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian multimedia.

Multimedia adalah media yang menggabungkan secara terintegrasi dua unsur atau lebih media. Misalnya : unsur-unsur teks, grafis, gambar, foto, audio, video dan animasi. Secara sederhana multimedia diartikan sebagai lebih dari satu media.

Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linier dan multimedia interaktif.

Multimedia linier adalah suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh pengguna. Multimedia ini berjalan sekuensial (berurutan), contohnya : TV dan film.

Sedangkan multimedia interaktif adalah suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk proses selanjutnya. Contoh multimedia interaktif adalah : multimedia pembelajaran interaktif, aplikasi game dan lain-lain .

Suatu komputer pribadi (PC) dapat dikatakan sebagai PC multimedia jika PC tersebut memiliki: drive CD-ROM atau DVD dan mendukung perekaman dan pemainan kembali (playback) audio-video, tentunga harus didukung dengan prosesor pusat yang cukup cepat dan RAM yang cukup besar yang mampu memainkan dan berinteraksi dengan media-media tersebut secara waktu nyata (real-time). Juga hard disk yang cukup besar untuk menyimpan hasil-kerja multimedia yang diciptakan.

B. Pengertian pembelajaran.

Sedangkan pembelajaran diartikan sebagai proses penciptaan lingkungan yang memungkinkan terjadinya proses belajar.

Jadi dalam pembelajaran yang utama adalah bagaimana siswa belajar. Belajar dalam pengertian aktifitas mental siswa dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku yangbersifat relatif konstan .

Ada suatu unsur di dalam multimedia dan pembelajaran yang bisa dikaitkan. Sehingga dengan adanya kaitan ini, multimedia sebagai sarana penyempai informasi, dengan berbagai kelebihannya, memberikan manfaat kepada proses belajar, yang hakikatnya adalah transfer informasi dari guru kepada pelajar.

Di pihak lain, pembelajaran yang kadang-kadang dikesan oleh siswa sebagai kegiatan yang membosankan dan melelahkan, mendapat angin segar dari multimedia. Multimedia dengan berbagai kelebihannya, menjadikan pembelajaran sebagai suatu kegiatan yang sangat menarik dan menyenangkan bagi siswa. Guru akan merasa sangat terbantu dalam menjalankan profesinya.

C. Fungsi Multimedia menurut para pakar.

1. Mc Know menytakan bahwa fungsi media adalah :

1) Mengubah titik berat pendidikan formal, yang artinya, dengan media pembelajaran yang sebelumnya abstrak menjadi kongkret, pembelajaran yang sebelumnya teoritis menjadi fungsional praktis.

2) Membangkitkan motivasi belajar.

3) Memperjelas penyajian pesan dan informasi.

4) Memberikan stimulasi belajar atau keinginan untuk mencari tahu .

2. Menurut Levie dan Lentz fungsi media (khususnya media visual) ada emapt, yaitu :

1) Fungsi atensi (siswa lebih fokus kepada apa yang ia pelajari).

2) Fungsi afektif (dapat diamati dari tingkat "kenikmatan" siswa).

3) Fungsi kognitif (mempercepat pencapaian tujuan pembelajaran untuk memahami dan mengingat pesan/informasi yang terkandung dalam gambar atau lambang visual), dan

4) Fungsi kompensatoris (memberikan konteks kepada siswa yang kemampuannya lemah dalam mengorganisasikan dan mengingat kembali informasi dalam teks. Dengan kata lain bahwa media pembelajaran ini berfungsi untuk mengakomodasi siswa yang lemah dan lambat dalam menerima dan memahami isi pelajaran yang disajikan dalam bentuk teks (disampaikan secara verbal)) .

3. Rowntree mengemukakan enam fungsi media, yaitu:

1) Membangkitkan motivasi belajar.

2) Mengulang apa yang telah dipelajari.

3) Menyediakan stimulus belajar.

4) Mengaktifkan respon murid.

5) Memberikan umpan balik dengan segera.

6) Menggalakkan latihan yang serasi .

4. Menurut Sadiman secara umum media pendidikan mempunyai fungsi sebagai berkut :

1) Memperjelas penyajian pesan agar tidak terlalu bersifat verbal

2) Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera.

3) Penggunaan media pendidikan secara tepat dan bervariasi dapat mengatasi sikap pasif anak didik.

4) Dengan sifat yang unik pada setiap siswa ditambah lagi dengan lingkungan dan pengalaman yang berbeda, sedangkan kurikulum dan materi pendidikan ditentukan sama untuk setiap siswa, maka guru banyak mengalami kesulitan bilamana semua itu harus diatasi sendiri. Hal ini akan lebih sulit bila latar belakang lingkungan guru dengan siswa berbeda. Masalah ini dapat diatasi dengan media pendidikan, yaitu dengan kemampuannya dalam :

o Memberikan perangasangan yang sama.

o Mempersamakan pengalaman.

o Menimbulkan persepsi yang sama .

5. Hamalik mengatakan bahwa Pemanfaatan media dalam pembelajaran

1) Dapat membangkitkan keinginan dan minat baru.

2) Meningkatkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar.

3) Berpengaruh secara psikologis kepada siswa.

4) Sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan penyampaian informasi (pesan dan isi pelajaran) pada saat itu.

5) Membantu peningkatan pemahaman siswa.

6) Penyajian data/informasi lebih menarik dan terpercaya.

7) Memudahkan penafsiran data, dan memadatkan informasi .

6. Sudjana dan Riva'i mengemukakan manfaat media dalam pembelajaran, yaitu :

1) Dapat menumbuhkan motivasi belajar siswa karena pengajaran akan lebih menarik perhatian mereka.

2) Bahan pengajaran akan menjadi lebih jelas sehingga dapat dipahami siswa dan memungkinkan terjadinya penguasaan serta pencapaian tujuan pengajaran.

3) Metode mengajar akan lebih bervariasi, tidak semata-mata didasarkan atas komunikasi verbal melalui kata-kata.

4) Siswa lebih banyak melakukan aktivitas selama kegiatan belajar, tidak hanya mendengarkan tetapi juga mengamati, mendemonstrasikan, melakukan langsung, dan memerankan .



RINGKASAN FUNGSI MEDIA PEMBELAJARAN :

1. Menjadikan proses pembelajaran lebih efektif.

2. Meningkatkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar.

3. Meningkatkan pemahaman siswa (Fungsi kognitif).

4. Penyajian pelajaran menjadi lebih menarik, variatif dan terpercaya (Fungsi afektif).

5. Memudahkan penafsiran data (Fungsi kognitif & Fungsi atensi).

6. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera.

7. Memungkinkan siswa belajar secara mandiri.

8. Fungsi kompensatoris (Membantu siswa yang lemah dalam memahami dan mengingat informasi).

9. Memperjelas penyajian materi (pesan) dalam bentuk visual yang jelas sehingga pesan tidak terlalu bersifat verbalistis.

10. Membentuk pengalaman manusia dari sesuatu yang abstrak menjadi sesuatu yang kongkret.

Bila media memberikan manfaat yang sangat besar dalam proses pembelajaran, apalagi manfaat yang bisa dihadirkan oleh multimedia, baik bagi siswa atau guru, tentu jauh lebih besar. Karena pembelajaran berbasis multimedia akan melibatkan lebih dari satu indera siswa. Sehingga kesan belajar yang diterimanya menjadi lebih kokoh dan tidak mudah terlupakan.



C. Contoh multimedia dan fungsinya.

Multimedia adalah media yang menggabungkan dua atau lebih unsur atau elemen media. Elemen-elemen media tersebut adalah :

1. Teks.

2. Gambar.

3. Suara.

4. Animasi.

5. Video

Multimedia juga terdiri dari perangkat multimedia. Ada perangkat keras dan ada perangkat lunak. Perangkat-perangkat itu adalah :

1. Perangkat Keras

Perangkat keras multimedia pada umumnya adalah computer, yang terdiri atas input, output dan storage

1) Input : Keyboard, mouse, microfon, camera, scaner

2) Output : Monitor, speaker, headset, printer

3) Storage : Harddisk, CD, DVD, Flashdisk, card memory

2. Perangkat Lunak

Perangkat lunak atau aplikasi yang mendukung untuk sarana multimedia antara lain :

1) Pengolah teks : Notepad, wordpad, microsoft officeword, open office.

2) Pengolah gambar : Adobe Photoshop, corel draw,photoscape, phothoshine, 5d fly, lightroom.

3) Pengolah Suara : Sound forge, sonic, adobe audition, cool edit pro,

guitar pro.

4) Pengolah Animasi : Macromedia flash, adobe flash, swis,GIF

animator.

5) Pengolah Video : U lead, windows movie maker, adobe premiere,

sony vegas.

Contoh multimedia yang paling populer sekarang selain CD dan video pembelajaran interaktif adalah internet. Semua elemen multimedia telah dihimpun dalam internet. Bahkan internet bisa memberikan kemudahan belajar berupa ketidakterikatan siswa dengan waktu, ruang dan tatap muka dengan guru. Yang sering menjadi ganjalan dalam penggunaan internet adalah (1) Ketersediaan perangkat keras dan lunaknya, yaitu komputer multimedia, (2) Kemampuan pengoperasiannya dan (3) Kekhawatiran benturannya dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat.



BAB III

KESIMPULAN

1. Multimedia adalah media yang menggabungkan lebih dari dua elemen media.

2. Pembelajaran adalah kegiatan yang sangat relevan jika didukung dengan multimedia sebagai medianya.

3. Multimedia sangat bermanfaat sebagai media pembelajaran.

4. Contoh multimedia adalah internet, CD pembelajaran interaktif, video pembelajaran interaktif dan lain-lain.



DAFTAR REFERENSI

1. (http://yossiekudotcom.wordpress.com/2011/09/27/pembelajaran-berbasis-multimedia/)

2. (http://www.m-edukasi.web.id/2012/04/fungsi-media-pembelajaran.html)

3. (http://edukasi.kompasiana.com/2009/12/18/media-pembelajaran-arti-posisi-fungsi-klasifikasi-dan-karakteristiknya/)


******




SOAL PENGEMBANGAN SUMBER BELAJAR

SOAL UAS PASCA SARJANA PROGRAM TEKNOLOGI PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM ASYAFI'IYAH



1. Jelaskan pengertian Sumber Belajar yang dikutip, minimal 5 pendapat para ahli, kemudian dikemas menjadi pendapat saudara sendiri.

2. Jelaskan perbedaan Sumber Belajar dengan Bahan ajar dan uraikan beserta contohnya.

3. Secara skematik prosedur merancang sumber belajar mengikuti langkah sebagai berikut :

4. Jelaskan ke-6 langkah tersebut?

5. Buatlah Rencana Pembelajaran / RPP dalam persiapan mengajar saudara dalam kelas, yang

disesuaikan dengan kondisi kelas, letak geografis, keterbatasan sarana dan lain-lain, dengan

melibatkan sumber belajar secara optimal?

6. Jika saudara menjadi pemangku kebijakan dibidang pendidikan di kabupaten Sukabumi,

Program apakah yang akan saudara lakukan terkait dengan peningkatan kualitas pendidikan

yang berorientasi pada pengembangan sumber belajar?





____________ SELAMAT BEKERJA SEMOGA SUKSES ______________



Posted 6th October 2011 by SAMSUDIN


JAWABAN UAS

PROGRAM PASCA SARJANA JURUSAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN

UNIVERSITAS ISLAM AS-SYAFI'IAH JAKARTA



MATA KULIAH : PENGEMBANGAN MEDIA DAN PENGELOLAAN SUMBER BELAJAR

DOSEN : DR. SAMSUDIN

MAHASISWA : ASMUNI

NIM : 5520 110 116

1. Pengertian " sumber belajar " :

1) Menurut Wina Sanjaya sumber belajar adalah segala sesuatu yang ada di sekitar lingkungan kegiatan belajar yang secara fungsional dapat digunakan untuk membantu optimalisasi hasil belajar.

2) Menurut Barbara B. Seels dan Rita C. Richey sumber belajar adalah apa saja yang mendukung terjadinya proses belajar, termasuk sistem pelayanan, bahan pembelajaran dan lingkungan. Termasuk ke dalamnya adalah tenaga, biaya dan fasilitas.

3) Menurut Association for Education and Communication Technology (AECT) sumber belajar adalah semua sumber, baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan oleh siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi sehingga mempermudah siswa dalam mencapai tujun belajar atau mencapai kompetensi tertentu.

4) Sudjana (Suratno, 2008), menuliskan bahwa pengertian sumber belajar bisa diartikan secara sempit dan secara luas. Pengertian secara sempit diarahakan pada bahan-bahan cetak. Sedangkan secara luas tidak lain adalah daya yang bisa dimanfaatkan guna kepentingan proses belajar mengajar, baik secara langsung maupun tidak langsung.

5) Sadiman mendefinisikan sumber belajar sebagai segala sesuatu yang dapat digunakan untuk belajar, yakni dapat berupa orang, benda, pesan, bahan, teknik, dan latar (Sadiman, Arief S., Pendayagunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Pembelajaran, makalah, 2004)

Dengan demikian maka sumber belajar menurut saya adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk belajar, apakah berupa pesan, orang, bahan, alat, tehnik atau lingkungan dalam rangka mencapai tujuan pembelajaran.


2. Sumber belajar adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk belajar, baik berupa pesan, orang, bahan, alat, tehnik atau lingkungan. Contoh : Seorang tokoh masyarakat, pasar, komputer dan lain-lain. Dengan demikian maka sumber belajar adalah segala sesuatu yang belum dikoordinir secara rapi sehingga memberikan alur dalam proses belajar mengajar. Masing-masing sumber masih berdiri sendiri-sendiri dan belum efektif dalam kegiatan belajar mengajar.

Sedangkan bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/instructur dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas. Bahan yang dimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis. Contoh : RPP, Modul dan lain-lain. Dengan demikian maka bahan ajar adalah sebuah instrumen yang memberikan arahan, batasan dan evaluasi bagi guru dalam mengajar dan bagi siswa dalam belajar sehingga kegiatan belajar mengajar focus kepada tujuan pembelajaran.


3. Dalam merancang sumber belajar, secara skematik harus mengikuti prosedur sebagai berikut:

Langkah pertama mempelajari kurikulum. Sebelum guru menetukan sumber belajar yang akan digunakan, terlebih dahulu guru harus mempelajari silabus yang terdapat di dalam kurikulum. Dalam silabus tersebut telah disebutkan standar kompetensi (SK), kompetensi dasar (KD), pokok bahasan dalam kegiatan belajar mengajar yang akan dilakukan dalam rangka mencapai standar kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD), alat evaluasi, sumber belajar dan alokasi waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu pokok bahasan.

Langkah kedua menetapkan kompetensi siswa yang hendak dicapai. Kompetensi siswa yang hendak dicapai berupa kompetensi dasar dirumuskan dalam bentuk indikator-indikator yang dijadikan tolok ukur bagi pencapaian kompetensi dasar tersebut. Berdasar indikator-indikator ini dirumuskan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai dalam kegiatan belajar mengajar setelah guru menyelesaikan pembahasan pokok bahasan dalam satu kali atau beberapa kali pertemuan.

Langkah ketiga memilih dan menentukan materi yang akan disajikan. Setelah guru menentukan kompetensi dasar dan merumuskan tujuan pembelajaran yang akan dicapai berdasarkan indikator-indikator yang dijabarkan dari kompetensi dasar, maka langkah selanjutnya guru memilih materi pelajaran yang akan disajikan berdasarkan tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan. Materi pelajaran tersebut disusun berdarakan herarkhis tujuan pembelajaran yang dirumuskan oleh guru, dimulai dari level yang mudah sampai pada level yang sukar.

Langkah kempat, memilih dan menentukan jenis dan sumber belajar. Berdasarkan tujuan pembelajaran tersebut maka guru menentukan kegiatan belajar mengajar dan jenis serta sumber belajar yang akan digunakan dalam rangka untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut.

Langkah kelima, mengembangkan sumber belajar. Pada langkah ini guru melaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan jenis dan sumber belajar yang telah ditentukan dengan menggunakan berbagai metode yang dianggap relevan dengan tujuan yang akan dicapai.

Langkah keenam. mengevaluasi sumber belajar. Evaluasi sumber belajar adalah penilaian yang dilakukan guru terhadap pelaksanakan kegiatan belajar mengajar dengan menggunakan jenis dan sumber belajar yang telah ditentukan. Hal itu dilakukan untuk mengetahui apakah kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan dengan menggunakan jenis dan sumber belajar itu berhasil dengan baik atau tidak.

4. Contoh RPP

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : MA

Mata Pelajaran : Bahasa Arab

Kelas / Semester : X / Ganjil

Pokok Bahasan : Pelajaran pertama

Sub pokok Bahasan : Isim isyarah jauh dan dekat untuk isim mudzakkar

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

A. 1. Standart Kompetensi

Siswa mampu berbicara, menulis, menyimak dan membaca dengan lingkup pelajaran

    2. Kompetensi dasar

       1) Siswa mampu mengidentifikasi 8 isim mudzakkar, isim isyarah dekat dan jauh untuk isim mudzakkar

       2) Siswa mampu mengidentifikasi adatul istifham أ dan ما .

       3) Siswa mampu menjawab pertanyaan dengan adatul istifham أ dan ما dengan benar.

       4) Siswa mampu membuat pertanyaan dengan menggunakan adatul istifham أ dan ما dengan benar.

    3. Indikator Pencapaian Hasil Belajar

        1) Siswa mampu berdialog dengan menggunakan bahasa Arab dalam lingkup pelajaran 1.

        2) Siswa mampu menjawab pertanyaan langsung dari guru dalam lingkup pelajaran 1.

        3) Siswa mampu menjawab latihan nomor 1, 2 dan 3 secara lisan dan tulisan.

B. Sumber Pembelajaran

    1) Buku paket Bahasa Arab Pondok Modern Gontor (دروس اللغة العربية على الطريقة الحديثة)

    2) Media Pembelajaran (8 benda yang sudah ada di kelas, yaitu : Buku cetak, kertas, Kapur tulis, pensil, meja, bangku, kursi dan pintu).

    3) Skema ringkasan materi pelajaran.

C. Kegiatan Belajar Mengajar

    1. Model Pembelajaran : Langsung

    2. Metode : Direct method, diskusi, demonstrasi, peer teaching, tanya jawab dan pemberian tugas.

    3. Pelaksanaan :

Kegiatan Inti Waktu

A. Pendahuluan

Apersepsi

 Setelah membaca absen, guru bertanya tentang pelajaran hari ini, hari dan tanggal dengan bahasa Arab yang fasih lalu menulisnya di papan tulis dengan huruf Arab.

 Guru menyampaikan bahwa hari ini akan belajar pelajaran 1.

10 menit

B. Kegiatan Inti

1. Guru menulis skema ringkasan materi di papan tulis.

1) ألأسماء مذكر

مؤنث

2) اسم الإشارة للمذكر هذا

ذلك

3) الاستفهام والجواب : ما هذا ؟ ذلك .......

ما ذلك ؟ ذلك ......

أهذا ...... ؟ نعم ، ذلك ......

لا ، ذلك .......

أذلك ..... ؟ نعم ، ذلك .....

لا ، ذلك .......

2. Guru mendemonstrasikan 8 benda (mudzakkar) satu persatu, menyebut bahasa Arabnya dengan jelas, fasih dan benar, ditirukan oleh siswa dengan jelas, fasih dan benar secara bersama-sama, guru menunjuk siswa satu persatu agar menirukan dengan jelas, fasih dan benar, lalu menulisnya di papan tulis dengan jelas dan benar pula (tanpa arti).

3. Guru menyebutkan isim isyarah dekat + isim mudzakkar dengan jelas, fasih dan benar yang diikuti oleh siswa.

4. Guru menyebutkan isim isyarah jauh + isim mudzakkar dengan jelas, fasih dan benar yang diikuti oleh siswa.

5. Guru menyebutkan istifham ما + isim mudzakkar dengan jelas, fasih dan benar yang diikuti oleh siswa. Demikian juga jawabannya.

6. Guru menyebutkan istifham أ + isim mudzakkar dengan jelas, fasih dan benar yang diikuti oleh siswa. Demikian juga jawabannya.

7. Guru menyebutkan istifham أ + isim isyarah dekat/jauh + isim mudzkkar dengan jelas, fasih dan benar yang diikuti oleh siswa. Demikian juga jawabannya yang khusus menunjukkan setuju.

8. Guru menyebutkan satu persatu bentuk pertanyaan di atas, lalu siswa menjawabnya secara bersama-sama.

9. Guru menyebutkan satu persatu bentuk pertanyaan di atas, lalu siswa menjawabnya satu persatu secara lisan.

10. Guru menulis semua yang diucapkan di papan tulis.

11. Guru membaca apa yang ditulis di papan tulis dan mengoreksi tulisannya jika ada yang salah.

12. Guru memerintahkan siswa agar menulis di buku tulis khusus untuk kosa kata apa yang ditulis oleh guru di papan tulis.

13. Guru menunjuk satu persati siswa agar membaca apa yang telah ia tulis.

14. Guru memerintahkan kepada siswa agar membuka buku paket mereka.

15. Guru membaca pelajaran 1 di buku paket seraya siswa memperhatikan buku mereka masing-masing.

16. Guru menunjuk satu persatu siswa agar membaca pelajaran 1 di buku paket mereka dengan suara yang jelas.

17. Guru melakukan perbaikan bacaan siswa jika ada kesalahan.

18. Guru memerintah siswa agar menutup buku tulis dan buku paket mereka.

50 menit


C. Penutup

Pos tes :

1. Guru memberikan pertanyaan lisan dengan menggunakan ما + isim isyarah mudzakkar dekat.

2. Guru memberikan pertanyaan lisan dengan menggunakan ما + isim isyarah mudzakkar jauh.

3. Guru memberikan pertanyaan lisan dengan menggunakan أ + isim isyarah mudzakkar dekat + isim mudzkkar.

4. Guru memberikan pertanyaan lisan dengan menggunakan أ + isim isyarah mudzakkar jauh + isim mudzkkar.

5. Semua pertanyaan di atas diulang-ulang dan siswa satu persatu ditunjuk oleh guru untuk menjawabnya dengan bimbingan dari guru.

Latihan :

1. Menjawab latihan 1, 2 dan 3 yang ada di dalam buku paket secara lisan dengan bimbingan guru secara berurutan.

2. Tugas menyelesaikan latihan 1, 2 dan 3 di buku tulis khusus latihan di luar jam belajar formal di kelas.

3. Guru mengoreksi latihan siswa dan memberinya nilai, lalu mengadakan perbaikan secara umum di kelas pada pertemuan berikutnya. 30 menit

*****
5. Langkah yang harus saya lakukan jika diangkat menjadi pemangku kebijakan di bidang pendidikan:

1) Menentukan Visi dan misi pendidikan yang jelas dan realistis.

2) Membuat Rencana Kerja jangka panjang dan jangka pendek.

3) Membuat skala prioritas pencapaian rencana kerja.

4) Sosialisasi visi, misi dan rencana kerja ke semua jajaran.

5) Mengadakan pelatihan-pelatihan yang mendukung kemajuan pendidikan.

6) Menghidupkan fungsi kontrol dan pelaporan hasil temuan di lapangan.

7) Menginstruksikan diadakan evaluasi internal berkala tentang pelaksanaan program-program dan rencana kerja di semua jajaran.



******



Minggu, 09 Desember 2012

KONSEP KHUTBAH JUMAT (PERSIAPAN MENGHADAPI BULAN RAMADHAN 1432 H)

PERSIAPAN MENGHADAPI RAMADHAN 1432 H
1- Persiapan umum dari bulan Rajab dan Sya'ban dengan memperbanyak ibadah (puasa sunnah, shalat gerhana, shalat tahajjud, shalat rawatib, shadaqah).
2- Persiapan khusus meliputi :
 Persiapan ruhy : Semangat beribadah dan berdoa.
 Persiapan jasady : Fisik kuat demi menjalankan ibadah yang lebih banyak dan shahihah.
 Persiapan maly : Zakat fitrah, zakat maal, shadaqah.
 Persiapan ilmy : Ilmu yang shahih melahirkan amal shalih.
3- Bimbingan Rasul berkenaan dengan puasa :
1) الجامع الصغير وزيادته - (1 / 730)
7294صيام المرء في سبيل الله يبعده من جهنم مسيرة سبعين عاما .
عن أبي الدرداء .
قال الشيخ الألباني : ( صحيح )

2) الجامع الصغير وزيادته - (1 / 1128)
11275 - من صام يوما في سبيل الله باعد الله بذلك اليوم حر جهنم عن وجهه سبعين خريفا .
عن أبي سعيد .
قال الشيخ الألباني : ( صحيح )

3) الجامع الصغير وزيادته - (1 / 1128)
11272 - من صام رمضان إيمانا و احتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه .
عن أبي هريرة .
قال الشيخ الألباني : ( صحيح ) انظر حديث رقم : 6326 في صحيح الجامع

4) الجامع الصغير وزيادته - (1 / 279)
2788 - إن الله تعالى يقول : إن الصوم لي و أنا أجزي به إن للصائم فرحتين : إذا أفطر فرح و إذا لقي الله تعالى فجزاه فرح ، والذي نفس محمد بيده لخلوف فم الصائم أطيب عند الله من ريح المسك .
عن أبي هريرة وأبي سعيد معا .
قال الشيخ الألباني : ( صحيح ) انظر حديث رقم : 1907 في صحيح الجامع
4- Jangan lupa zakat fitrah dan shadaqah :
1) مَا عِنْدَكُمْ يَنْفَدُ وَمَا عِنْدَ اللهِ بَاقٍ (النحل : 96)

2) صحيح ابن ماجة - (1 / 306)
حدثنا حفص بن عمرو حدثنا عبد الرحمن بن مهدي حدثنا مالك بن أنس عن نافع عن ابن عمر قال : فرض رسول الله صلى الله عليه و سلم صدقة الفطر صاعا (2،04 كغ عند الجمهور و3،25 كغ عند الحنفية) من شعير أو صاعا من تمر على كل حر أو عبد ، ذكر أو أنثى من المسلمين .
( صحيح ) صحيح أبي داود ، وأخرجه البخاري ومسلم .

3) صحيح الترغيب والترهيب - (1 / 263)
1085 - ( حسن )
عن ابن عباس رضي الله عنهما قال : فرض رسول الله صلى الله عليه وسلم صدقة الفطر طهرة للصائم من اللغو (الكلام غير المعقود عليه) والرفث (والرَّفَثُ أَيضاً الفُحْشُ من القول وكلام النساءِ في الجماع) وطعمة للمساكين فمن أداها قبل الصلاة فهي زكاة مقبولة ومن أداها بعد الصلاة فهي صدقة من الصدقة .
رواه أبو داود وابن ماجه والحاكم وقال : صحيح على شرط البخاري
5- Jangan sampai 10 hari terakhir ramadhan / malam Al Qadar : Masjid sepi, pasar ramai.

******

Sabtu, 08 Desember 2012

KONSEP KHUTBAH JUMAT (PENINGKATAN KWALITAS DIRI)

(MANAJEMEN MEMINIMALISIR SIFAT LUPA)

MASALAH :

1. Lupa adalah pengaruh buruk syetan (QS. Thaha : 120, Al Baqarah : 36, 268, 275, Ali Imran : 36, 155, 175, An-Nisa : 60, 76, 119, 120, Al Maidah : 90, 91, Al An'am :43, 68, 142, Al A'raf : 20, 22, 27, 175, 200, Al Anfal : 48, ………)

2. Lupa bisa menjadi dosa besar : .

3. Lupa yang terjadi pada Nabi Adam dan istrinya adalah taqdir, namun pelajaran penting bagi manusia.



وَلَقَدْ عَهِدْنَا إِلَى آدَمَ مِنْ قَبْلُ فَنَسِىَ وَلَمْ نَجِدْ لَهُ عَزْمًا [طه : 115]

Dan sesungguhnya dahulu telah Kami perintahkan[947] kepada Adam, kemudian ia lupa (akan perintah itu), dan tidak Kami dapati padanya kemauan yang kuat.

[947] Perintah Allah ini tersebut dalam ayat 35 surat Al Baqarah, yaitu :

وَقُلْنَا يَا آدَمُ اسْكُنْ أَنْتَ وَزَوْجُكَ الْجَنَّةَ وَكُلاَ مِنْهَا رَغَدًا حَيْثُ شِئْتُمَا وَلاَ تَقْرَبَا هَذِهِ الشَّجَرَةَ فَتَكُونَا مِنَ الظَّالِمِينَ [البقرة : 35]

Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah olehmu dan isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini[37], yang menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim.

[37] Pohon yang dilarang Allah mendekatinya tidak dapat dipastikan, sebab Al-Quran dan Hadist tidak menerangkannya. Ada yang menamakan pohon khuldi sebagaimana tersebut dalam surat Thaha ayat 120, tapi itu adalah nama yang diberikan syaitan.

فَوَسْوَسَ إِلَيْهِ الشَّيْطَانُ قَالَ يَا آدَمُ هَلْ أَدُلُّكَ عَلَى شَجَرَةِ الْخُلْدِ وَمُلْكٍ لاَ يَبْلَى ؟ [طه : 120] فَأَكَلاَ مِنْهَا فَبَدَتْ لَهُمَا سَوْآتُهُمَا وَطَفِقَا يَخْصِفَانِ عَلَيْهِمَا مِنْ وَرَقِ الْجَنَّةِ وَعَصَى آدَمُ رَبَّهُ فَغَوَى [طه : 121]

Kemudian syaitan membisikkan pikiran jahat kepadanya, dengan berkata: "Hai Adam, maukah saya tunjukkan kepadamu pohon khuldi[948] dan kerajaan yang tidak akan binasa?". Maka keduanya memakan dari buah pohon itu, lalu nampaklah bagi keduanya aurat-auratnya dan mulailah keduanya menutupinya dengan daun-daun (yang ada di) surga, dan durhakalah Adam kepada Tuhan dan sesatlah ia[949].

[948] Pohon itu dinamakan Syajaratulkhuldi (pohon kekekalan), karena menurut syaitan, orang yang memakan buahnya akan kekal, tidak akan mati.

[949] yang dimaksud dengan durhaka di sini ialah melanggar larangan Allah karena lupa, dengan tidak sengaja, sebagaimana disebutkan dalam ayat 115 surat ini.

Dan yang dimaksud dengan sesat ialah mengikuti apa yang dibisikkan syaitan.

Sekalipun Rasulullah SAW mensabdakan bahwa karena lupa maka dosa tidak tercatat, sebagaimana sabda beliau :.....

مشكاة المصابيح - (2 / 246)

3287 - [ 14 ] ( صحيح )

وعن علىٍّ رضى الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : رفع القلم عن ثلاثة : عن النائم حتى يستيقظ وعن الصبى حتى يبلغ وعن المعتوه (هُوَ الْمَجْنُون الْمُصَاب بِعَقْلِهِ – عون المعبود) حتى يعقل . رواه الترمذى وأبو داود .

……namun kita tetap harus melakukan berbagai upaya meminimalisir lupa akan tugas dan kewajiban, apalagi tugas dan kewajiban dari dan kepada Allah dan RasulNya. Karena Nabi Adam as. disebabkan lupa akhirnya tetap saja disebut oleh Allah :

1) Durhaka kepada Allah dan,

2) Sesat karena mengikuti rayuan syetan, serta

3) Zhalim.



Contoh upaya itu :

1. Memasang alarm = untuk mengingatkan waktu shalat fardhu atau sunnah, waktu makan sahur, tugas dan kewajiban di tengah masyarakat dan lain-lain.

2. Pencatatan = untuk mengingatkan jatuh tempo hutang, program, tugas dan lain-lain.

3. Minta bantuan orang dalam keluarga dan orang lain untuk mengingatkan kita.



Kesimpulan :

1) Petunjuk yang benar hanyalah yang datang dari Allah dan RasulNya atau dari manapun asal sesuai dengan petunjuk Allah dan RasulNya.

2) Lupa adalah pengaruh buruk dan jahat dari syetan.

3) Hadits رفع القلم sebaiknya diberlakukan setelah berbagai upaya menguranginya sifat lupa tsb.

4) Berbagai upaya untuk mengurangi sifat lupa, menjadi ibadah mulia di sisi Allah, sesederhana apapun upaya itu.



******





KONSEP KHUTBAH JUMAT (MAKNA AMIN SETELAH AL FATIHAH)

1) السلسلة الصحيحة - مختصرة - (1 / 831)

464 - ( صحيح )

[عن أبى هريرة : كان رسول الله صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إذا فرغ من قراءة أم القرآن ؛ رفع صوته وقال : آمين ] رواه البيهقى والدارقطنى والحاكم وابن خزيمة.



2) السلسلة الصحيحة - مختصرة - (2 / 306)

691 - ( صحيح )

[ عن عائشة عن الرسول : إن اليهود قوم حُسَّدٌ وإنهم لا يحسدوننا على شيء كما يحسدوننا على السلام (= يعنى السلام على الرسول) وعلى آمين ] . رواه ابن خزيمة.



مشكاة المصابيح - (1 / 79)

370 - [ 37 ] ( صحيح )

وعن سلمان قال : قال له بعض المشركين وهو يستهزئ به : إني لأرى صاحبكم يعلمكم كل شيء حتى الخِرَاءَةَ ، قال : أجل ، أمرنا أن لا نستقبل القبلة ولا نستنجي بأيماننا ولا نكتفي بدون ثلاثة أحجار ليس فيها رجيع ولا عظم . رواه مسلم وأحمد واللفظ له



3) لسان العرب - (13 / 21)

أَمينَ كلمةٌ تقال في إثْرِ الدُّعاء ، قال الفارسي : هي جملةٌ مركَّبة من فعلٍ واسم ، معناه : اللهم اسْتَجِبْ لي .



4) اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ ( = المتابعة لله وللرسول – مختصر تفسير ابن كثير) ، صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ { وَمَن يُطِعِ الله والرسول فأولئك مَعَ الذين أَنْعَمَ الله عَلَيْهِم مِّنَ النبيين والصديقين والشهدآء والصالحين وَحَسُنَ أولئك رَفِيقاً } [ النساء : 69 ] غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ (= وهم الذين علموا الحق وعدلوا عنه – مختصر تفسير ابن كثير) وَلاَ الضَّالِّينَ (وهم الذين فقدوا العلم ، فهم هائمون في الضلالة لا يهتدون إلى الحق – مختصر تفسير ابن كثير). [الفاتحة : 6 ، 7]



5) وقد ورد في صحيح مسلم من حديث العلاء بن عبد الرحمن مولى الحرقة عن أبيه ، عن أبي هريرة عن رسول الله - صلى الله عليه وسلم - : « يقول الله تعالى : قسمت الصلاة بيني وبين عبدي نصفين . فنصفها لي ونصفها لعبدي ، ولعبدي ما سأل . إذا قال العبد : الحمد لله رب العالمين . قال الله : حمدني عبدي . وإذا قال : الرحمن الرحيم . قال الله : أثنى عليّ عبدي . فإذا قال : مالك يوم الدين . قال الله : مجدني عبدي . وإذا قال : إياك نعبد وإياك نستعين . قال : هذا بيني وبين عبدى ولعبدى ما سأل . فإذا قال : اهدنا الصراط المستقيم . صراط الذين أنعمت عليهم غير المغضوب عليهم ولا الضالين . قال : هذا لعبدى ولعبدى ما سأل » .







KESIMPULAN :

1. Mengucapkan amin setelah akhir Al Fatihah adalah ibadah yang shahih karena ittiba' kepada Rasulullah saw.

2. Amin dan salam sangat mulia dalah Islam sehingga diirikan oleh orang-orang Yahudi.

3. Amin artinya : Ya Allah, kabulkanlah untukku.

4. Doa kita dalam surah Al Fatihah adalah satu saja, permohonan ditunjuki jalan lurus.

5. Jalan lurus itu adalah Islam dan istiqomah mengamalkan segala perintah dan meninggalkan segala larangan di dalamnya.

6. Jalan lurus adalah jalan orang-orang yang diberi nikmat oleh Allah, yaitu para nabi, orang-orang yang membenarkan segala ajaran Islam, para syuhada' dan orang-orang shalih.



*****

KONSEP KHUTBAH JUMAT (ALLAH MENJADI ANGGOTA BADAN HAMBA PILIHANNYA)

مشكاة المصابيح - (2 / 10)
 2266 - [ 6 ] ( صحيح )
 وعن أبي هريرة قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : " إن الله تعالى قال : (1) من عادى لي وليا فقد آذنته بالحرب (2) وما تقرب إلي عبدي بشيء أحب إلي مما افترضت عليه (3) وما يزال عبدي يتقرب إلي بالنوافل حتى أحبه فإذا أحببته (4) كنت سمعه الذي يسمع به وبصره الذي يبصر به ويده التي يبطش بها ورجله التي يمشي بها وإن سألني لأعطينه ولئن استعاذني لأعيذنه " . رواه البخاري .
Sesungguhnya Allah SWT. berfirman, " (1) Barangsiapa memusuhi orang yang setia kepadaku (mukmin), sesungguhnya Aku telah menyatakan perang terhadapnya. (2) Dan tidaklah seorang hambaKu melakukan amalan yang paling Aku sukai, seperti jika ia melakukan apa-apa yang Aku fardhukan kepadanya. (3) Dan selalu hambaKu bertaqarrub kepadaKu dengan mengamalkan amalan-amalan sunnah hingga Aku mencintainya. Dan jika Aku telah mencintainya, maka (4) jadilah Aku sebagai telinganya yang ia mendengar dengannya, matanya yang ia melihat dengannya, tangannya yang ia berjuang dengannya dan kakinya yang ia berjalan dengannya. Jika ia memohon kepadaKu, pasti Aku beri ia. Jika ia memohon perlindungan kepadaKu, pasti Aku beri perlindungan ia".
1-    Ini hadits qudsi yang sahih dan sangat agung, karena menghimpun antara syari'ah dan fakta. Sebab, menjelaskan bahwa ibadah fardhu adalah amalan yang paling dicintai oleh Allah, dan ibadah-ibadah sunnah adalah jalan menuju kecintaan dari Allah.
2-  Jangan memusuhi seorang wali Allah (mukmin) karena dia akan diperangi oleh Allah (dibinasakan).
3-  Dalam suatu hadits riwayat ibnu Khuzaimah bahwa pahala ibadah fardhu 70 kali lipat pahala ibadah sunnah.
4-  Orang yang mengamalkan ibadah fardhu dan ibadah sunnah menjadi orang yang paling dicintai oleh Allah.
5-  Kecintaan Allah adalah kebaikan yang selalu diinginkan oleh Allah bagi hambaNya.
6-  Ciri-ciri orang yang dicintai oleh Allah :
1)    Sibuk dzikir, taat kepada Allah dan dijaga dari syetan.
2)   Menggunakan semua anggota badan untuk taat kepada Allah.
3)   Suka menyimak Al Qur'an dan dzikir dan tidak suka mendengar lagu dan alat-alat musik.
4)   Menjaga pandangannya dari hal-hal haram dilihat.
5)   Pandangannya adalah pandangan penuh pemikiran dan i'tibar. I'tibar dari kata "ubuur" : menyeberang dengan pemikirannya menuju kemaha kuasaan Sang Pencipta.
6)   Sehingga dia banyak bertasbih dan bertakbir.
7)   Semua gerak kedua tangan dan kedua kaki adalah demi Allah.
8)   Tidak berjalan dengan kedua kainya melainkan menuju hal-hal penting dan dengan kedua tangannya tidak melakukan hal-hal yang sia-sia.
9)   Diam dan geraknya adalah demi Allah sehingga berpahala.
7-  Allah menjadi anggota badan artinya bisa :
1)    Allah menjadi Penjaga anggota badan dari pengaruh syetan.
2)   Allah dalam hati hamba, sehingga jika dia hendak berbuat keji atau dosa atau beramal untuk selain Allah, dia menahan dirinya dari semua itu.
8-  Tidak berarti negatif, Allah ada dalam anggota badan sehingga dia memiliki keanehan-keanehan, kekuatan luar biasa dan lain-lain.

*****
  

Selasa, 04 Desember 2012

KONSEP KHUTBAH JUMAT (MASJID2 ALLAH & MEREKA YG MEMAKMURKANNYA)

وَالَّذِينَ اتَّخَذُوا مَسْجِدًا ضِرَارًا وَكُفْرًا وَتَفْرِيقًا بَيْنَ الْمُؤْمِنِينَ وَإِرْصَادًا لِمَنْ حَارَبَ اللهَ وَرَسُولَهُ مِنْ قَبْلُ وَلَيَحْلِفُنَّ إِنْ أَرَدْنَا إِلاَّ الْحُسْنَى وَاللهُ يَشْهَدُ إِنَّهُمْ لَكَاذِبُونَ  لاَ تَقُمْ فِيهِ أَبَدًا لَمَسْجِدٌ أُسِّسَ عَلَى التَّقْوَى مِنْ أَوَّلِ يَوْمٍ أَحَقُّ أَنْ تَقُومَ فِيهِ فِيهِ رِجَالٌ يُحِبُّونَ أَنْ يَتَطَهَّرُوا وَاللهُ يُحِبُّ الْمُطَّهِّرِينَ (التوبة :107-108)
107.  Dan (di antara orang-orang munafik itu) ada orang-orang yang mendirikan masjid untuk menimbulkan kemudharatan (pada orang-orang mukmin), untuk kekafiran dan untuk memecah belah antara orang-orang mukmin serta menunggu kedatangan orang yang telah memerangi Allah dan rasul-Nya sejak dahulu[660]. Mereka sesungguhnya bersumpah: "Kami tidak menghendaki selain kebaikan". Dan Allah menjadi saksi bahwa sesungguhnya mereka itu adalah pendusta (dalam sumpahnya).
108.  Janganlah kamu shalat di dalamnya untuk selama-lamanya. Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar taqwa (mesjid Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu shalat di dalamnya. Di dalam mesjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bersih.
 [660]  yang dimaksudkan dengan orang yang telah memerangi Allah dan rasul-Nya sejak dahulu ialah seorang pendeta Nasrani bernama Abu 'Amir, yang mereka tunggu-tunggu kedatangannya dari Syiria untuk bersembahyang di masjid yang mereka dirikan itu, serta membawa tentara Romawi yang akan memerangi kaum muslimin. Akan tetapi kedatangan Abu 'Amir ini tidak jadi karena ia mati di Syiria dan masjid yang didirikan kaum munafik itu diruntuhkan atas perintah Rasulullah s.a.w. berkenaan dengan wahyu yang diterimanya sesudah kembali dari perang Tabuk.
Poin-poin penting ayat:
1.      Allah mengabadikan kisah masjid dhirar yang dimurkai Allah.
2.    Masjid dhirar adalah masjid yang digunakan untuk kedurhakaan kepada Allah (bahaya, kekufuran dan pemecah-belah).
3.    Haram hukum shalat di dalam masjid yang masuk kategori dhirar.
4.    Masjid yang diridhai Allah adalah yang dibangun berdasarkan  taqwa kepada Allah.
5.    Orang yang suka memakmurkan masjid yang diridhai Allah adalah orang-orang yang ingin membersihkan diri lahir dan batin.

إِنَّمَا يَعْمُرُ مَسَاجِدَ اللهِ مَنْ آمَنَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الآخِرِ وَأَقَامَ الصَّلاَةَ وَآتَى الزَّكَاةَ وَلَمْ يَخْشَ إِلاَّ اللهَ فَعَسَى أُولَئِكَ أَنْ يَكُونُوا مِنَ الْمُهْتَدِينَ (التوبة : 18)
18.  Orang-orang yang memakmurkan masjid-masjid Allah hanyalah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari Kemudian, serta tetap mendirikan shalat, menunaikan zakat dan tidak takut (kepada siapapun) selain kepada Allah, maka merekalah orang-orang yang diharapkan termasuk golongan orang-orang yang mendapat petunjuk.
Poin-poin penting ayat :
1.      Ciri-ciri orang yang memiliki dorongan untuk beribadah di dalam masjid yang diridhai Allah adalah :
1)    Memiliki iman kepada Allah.
2)   Beriman kepada hari akhir.
وروى الترمِذي عن أبي سعيد الخُدْرِيّ أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : إذا رأيتم الرجل يعتاد المسجد فاشهدوا له بالإيمان (حسن غريب) . (من تفسير القرطبى)
3)   Suka melakukan shalat, utamanya shalat 5 waktu secara berjamaah.
4)   Suka membayar zakat fitrah maupun maal.
5)   Tidak memiliki rasa takut selain kepada Allah.
المعنى ولم يخش إلاَّ الله : مما يُعبد ، المعنى الآخر : لم يخف في باب الدِّين إلاَّ الله . (من تفسير القرطبى)
6)   Orang yang memiliki ciri-ciri di atas adalah orang yang mendapatkan petunjuk bukan orang sesat.
و «عسى» من الله واجبة؛ عن ابن عباس وغيره . وقيل : عسى بمعنى خليق (جدير)؛ أي فخليق . (من تفسير القرطبى)

*****


KONSEP KHUTBAH JUMAT (MANAJEMEN DIRI SETELAH MELAKUKAN DOSA)

وَأَقِمِ الصَّلاَةَ طَرَفَيِ النَّهَارِ وَزُلَفًا مِنَ اللَّيْلِ إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ ذَلِكَ ذِكْرَى لِلذَّاكِرِينَ (هود : 114) .

Dan dirikanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang) dan pada bahagian permulaan malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat.

مشكاة المصابيح - (3 / 102)

5083 - [ 16 ] ( حسن )

وعن أبي ذر قال : قال لي رسول الله صلى الله عليه وسلم : " اتق الله حيثما كنت وأتبع السيئة الحسنة تمحها وخالق الناس بخلق حسن " . رواه أحمد والترمذي والدارمي .

Dari Abu Dzar RA ia berkata, "Rasulullah SAW bersabda kepadaku, "Bertaqwalah kepada Allah di manapun engkau berada, ikutilah perbuatan buruk dengan perbuatan baik maka dia akan menghapuskan dosanya dan bergaullah dengan orang lain dengan akhlak yang bagus". (HR. Ahmad, At-Tirmidzi dan Ad-Darimi).

من تفسير القرطبى :

1) قوله تعالى : { وَأَقِمِ الصلاة طَرَفَيِ النهار }
(Dan dirikanlah shalat pada kedua tepi siang (pagi dan petang)
) لم يختلف أحد من أهل التأويل في أن الصلاة في هذه الآية يراد بها الصلوات المفروضة؛ وخصها بالذكر لأنها ثانية الإيمان
2) قوله تعالى : { وَزُلَفاً مِّنَ الليل }
(dan pada bahagian permulaan malam)
 يكون المراد بزلف الليل صلاة العَتَمَة؛ قاله ابن عباس . وقال الحسن : المغرب والعشاء . وقيل : المغرب والعشاء والصبح؛ وقد تقدّم .

3) قوله تعالى : { إِنَّ الحسنات يُذْهِبْنَ السيئات }
(Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk) ذهب جمهور المتأولين من الصحابة والتابعين ( رضي الله عنهم أجمعين ) إلى أن الحسنات هاهنا هي الصلوات الخمس .

4) وقال مجاهد : الحسنات قول الرجل سبحان الله ، والحمد لله ، ولا إله إلاّ الله ، والله أكبر . قال ابن عطية : وهذا على جهة المثال في الحسنات ، والذي يظهر أن اللفظ عام في الحسنات خاص في السيئات؛ لقوله صلى الله عليه وسلم : " ما اجتنبت الكبائر " .

5) قلت : سبب النزول يعضد قول الجمهور؛ روي " عن أبي اليَسَر قال : أتتني امرأة تبتاع تمراً فقلت : إن في البيت تمراً أطيب من هذا ، فَدَخَلَتْ مَعِى في البيت فأهويتُ إليها فقبلتُها ، فأتيتُ أبا بكر فذكرت ذلك له فقال : استر على نفسك وتب ولا تخبر أحداً فلم أصبر ، فأتيت عمر فذكرت ذلك له فقال : استر على نفسك وتُبْ ولا تخبر أحداً فلم أصبر ، فأتيت رسول الله صلى الله عليه وسلم فذكرت ذلك له فقال : أَخْلَفْتَ غازياً في سبيل الله في أهله بمثل هذا "؟ حتى تمنى أنه لم يكن أسلم (selamat) إلا تلك الساعة ، حتى ظن أنه من أهل النار . قال : وأطرق رسول الله صلى الله عليه وسلم حتى أوحى الله إليه { أَقِمِ الصلاة طَرَفَىِ النهار وَزُلَفاً مِّنَ اليل إِنَّ الحسنات يُذْهِبْنَ السيئات ذلك ذكرى لِلذَّاكِرِينَ } . قال أبو اليَسَر : فأتيتُه فقرأها عليَّ رسولُ الله صلى الله عليه وسلم فقال أصحابُه : يا رسول الله ألِهذا خاصة أم للناس عامة؟ فقال : «بل للناس عامة " .

6) قوله تعالى : { ذلك ذكرى لِلذَّاكِرِينَ } (Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat) أي القرآن موعظة وتوبة لمن اتعظ وتذكر؛ وخص الذاكرين بالذكر لأنهم المنتفعون بالذكرى .

KESIMPULAN :

1- Amal kebajikan menghapuskan dosa amal keburukan.

2- Amal kebajikan yang terutama adalah shalat 5 waktu.

3- Dosa yang dihapus oleh amal kebajikan adalah dosa kecil.

4- Mukadimah zina adalah dosa kecil sedangkan zina adalah dosa besar.

5- Al Qur'an adalah peringatan yang paling utama bagi para ahli dzikir.



PESAN KHATIB :

Jangan lakukan mukadimah zina dengan alasan bahwa semua itu adalah dosa kecil, karena telah dikatakan bahwa melakukan dosa kecil maka dia akan terseret ke dalam dosa besar.



******









Rabu, 06 Juni 2012

KONSEP KHUTBAH JUMAT (SERBA-SERBI RAJAB)

RAJAB, ISRA', MI’RAJ, PERANG DI DALAMNYA DAN SHALAT

1- Kedudukan bulan Rajab dalam Al Qur’an :

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ فَلاَ تَظْلِمُوا فِيهِنَّ أَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِينَ كَافَّةً كَمَا يُقَاتِلُونَكُمْ كَافَّةً وَاعْلَمُوا أَنَّ اللهَ مَعَ الْمُتَّقِينَ . (التوبة : 36)

Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram [640]. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri [641] kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.

[640] maksud bulan haram adalah bulan Zulkaidah, Zulhijjah, Muharram dan Rajab.

[641] maksudnya janganlah kamu menganiaya dirimu dengan mengerjakan perbuatan yang dilarang, seperti melanggar kehormatan bulan itu dengan mengadakan peperangan.

يَسْأَلُونَكَ عَنِ الشَّهْرِ الْحَرَامِ قِتَالٍ فِيهِ قُلْ قِتَالٌ فِيهِ كَبِيرٌ وَصَدٌّ عَنْ سَبِيلِ اللهِ وَكُفْرٌ بِهِ وَالْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَإِخْرَاجُ أَهْلِهِ مِنْهُ أَكْبَرُ عِنْدَ اللهِ وَالْفِتْنَةُ أَكْبَرُ مِنَ الْقَتْلِ وَلاَ يَزَالُونَ يُقَاتِلُونَكُمْ حَتَّى يَرُدُّوكُمْ عَنْ دِينِكُمْ إِنِ اسْتَطَاعُوا وَمَنْ يَرْتَدِدْ مِنْكُمْ عَنْ دِينِهِ فَيَمُتْ وَهُوَ كَافِرٌ فَأُولَئِكَ حَبِطَتْ أَعْمَالُهُمْ فِي الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَأُولَئِكَ أَصْحَابُ النَّارِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ

217. Mereka bertanya kepadamu tentang berperang pada bulan Haram. Katakanlah: "Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar; tetapi menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah, (menghalangi masuk) Masjidilharam dan mengusir penduduknya dari sekitarnya, lebih besar (dosanya) di sisi Allah[134]. Dan berbuat fitnah[135] lebih besar (dosanya) daripada membunuh. Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barangsiapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

[134] jika kita ikuti pendapat Ar Razy, Maka terjemah ayat di atas sebagai berikut: Katakanlah: "Berperang dalam bulan itu adalah dosa besar, dan (adalah berarti) menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kafir kepada Allah dan (menghalangi manusia dari) Masjidilharam.Tetapi mengusir penduduknya dari Masjidilharam (Mekah) lebih besar lagi (dosanya) di sisi Allah". Pendapat Ar Razy ini mungkin berdasarkan pertimbangan, bahwa mengusir nabi dan sahabat-sahabatnya dari Masjidilharam sama dengan menumpas agama Islam.

[135] fitnah di sini berarti penganiayaan dan segala perbuatan yang dimaksudkan untuk menindas Islam dan muslimin.

2- 4 kali nabi cuci hati :

بماء زمزم غسل قلب سيد البشرية صلى الله عليه وسلم 4 مرات : الأولى : عندما كان رضيعا عند حليمة السعدية ، والثانية : عندما كان طفلا ، والثالثة : توطئة لبعثته صلى الله عليه وسلم والرابعة : تهيئة لمعراجه فى طريقه إلى السماء .

(الجريدة العام الإسلامى ، العدد : 1962/1963 ، 29 ديسمبر 2006 م ، ص : 5 ، الموضوع : خصائص وميزات وفضائل ماء زمزم وهذا البلد الأمين ، محمد مصطفى ناصيف) .

3- Inti dalam ayat Isra’ adalah سبحان الذى :

سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاَ مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ (الإسراء :1)

Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya [847] agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.

[847] Maksudnya: Al Masjidil Aqsha dan daerah-daerah sekitarnya dapat berkat dari Allah dengan diturunkan nabi-nabi di negeri itu dan kesuburan tanahnya.

4- Dalil Mi’raj adalah hadits :

مشكاة المصابيح - (3 / 275)

5862 - [ 1 ] عن قتادة عن أنس بن مالك عن مالك بن صعصعة أن نبي الله صلى الله عليه وسلم حدثهم ليلة أسري به : " بينما أنا في الحَطِيْمِ - وربما قال في الحِجْرِ - مضطجعا إذ أتاني آت فشق ما بين هذه إلى هذه " يعني من ثغرة نحره إلى شِعْرَتِهِ " فاستخرج قلبي ثم أتيت بطست من ذهب مملوء إيمانا فغسل قلبي ثم حشي ثم أعيد " - وفي رواية : " ثم غسل البطن بماء زمزم ثم ملئ إيمانا وحكمة - ثم أتيت بدابة دون البغل وفوق الحمار أبيض يقال له : البراق يضع خطوه عند أقصى طرفه فحملت عليه فانطلق بي جبريل حتى أتى السماء الدنيا فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل وقد أرسل إليه . قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء ففتح فلما خلصت فإذا فيها آدم فقال : هذا أبوك آدم فسلم عليه فسلمت عليه فرد السلام ثم قال : مرحبا بالابن الصالح والنبي الصالح ثم صعد بي حتى السماء الثانية فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وقد أرسل إليه ؟ قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء ففتح . فلما خلصت إذا يحيى وعيسى وهما ابنا خالة . قال : هذا يحيى وهذا عيسى فسلم عليهما فسلمت فردا ثم قالا : مرحبا بالأخ الصالح والنبي الصالح . ثم صعد بي إلى السماء الثالثة فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وقد أرسل إليه ؟ قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء ففتح فلما خلصت إذا يوسف قال : هذا يوسف فسلم عليه فسلمت عليه فرد . ثم قال : مرحبا بالأخ الصالح والنبي الصالح ثم صعد بي حتى أتى السماء الرابعة فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وقد أرسل إليه ؟ قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء ففتح فلما خلصت فإذا إدريس فقال : هذا إدريس فسلم عليه فسلمت عليه فرد ثم قال : مرحبا بالأخ الصالح والنبي الصالح ثم صعد بي حتى أتى السماء الخامسة فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وقد أرسل إليه ؟ قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء ففتح فلما خلصت فإذا هارون قال : هذا هارون فسلم عليه فسلمت عليه فرد ثم قال : مرحبا بالأخ الصالح والنبي الصالح ثم صعد بي إلى السماء السادسة فاستفتح قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وهل أرسل إليه ؟ قال : نعم . قال : مرحبا به فنعم المجيء جاء فلما خلصت فإذا موسى قال : هذا موسى فسلم عليه فسلمت عليه فرد ثم قال : مرحبا بالأخ الصالح والنبي الصالح فلما جاوزت بكى قيل : ما بيكيك ؟ قال : أبكي لأن غلاما بعث بعدي يدخل الجنة من أمته أكثر ممن يدخلها من أمتي ثم صعد بي إلى السماء السابعة فاستفتح جبريل قيل : من هذا ؟ قال : جبريل . قيل : ومن معك ؟ قال : محمد . قيل : وقد بعث إليه ؟ قال : نعم . قيل : مرحبا به فنعم المجيء جاء فلما خلصت فإذا إبراهيم قال : هذا أبوك إبراهيم فسلم عليه فسلمت عليه فرد السلام ثم قال : مرحبا بالابن الصالح والنبي الصالح ثم رفعت إلى سدرة المنتهى فإذا نبقها مثل قلال هجر وإذا ورقها مثل آذان الفيلة قال : هذا سدرة المنتهى فإذا أربعة أنهار : نهران باطنان ونهران ظاهران . قلت : ما هذان يا جبريل ؟ قال : أما الباطنان فنهران في الجنة وأما الظاهران فالنيل والفرات ثم رفع لي البيت المعمور ثم أتيت بإناء من خمر وإناء من لبن وإناء من عسل فأخذت اللبن فقال : هي الفطرة أنت عليها وأمتك ثم فرضت علي الصلاة خمسين صلاة كل يوم فرجعت فمررت على موسى فقال : بما أمرت ؟ قلت : أمرت بخمسين صلاة كل يوم . قال : إن أمتك لا تستطع خمسين صلاة كل يوم وإني والله قد جربت الناس قبلك وعالجت بني إسرائيل أشد المعالجة فارجع إلى ربك فسله التخفيف لأمتك فرجعت فوضع عني عشرا فرجعت إلى موسى فقال مثله فرجعت فوضع عني عشرا فرجعت إلى موسى فقال مثله فرجعت فوضع عني عشرا فرجعت إلى موسى فقال مثله فرجعت فوضع عني عشرا فأمرت بعشر صلوات كل يوم فرجعت إلى موسى فقال مثله فرجعت فأمرت بخمس صلوات كل يوم فرجعت إلى موسى فقال : بما أمرت ؟ قلت : أمرت بخمس صلوات كل يوم . قال : إن أمتك لا تستطيع خمس صلوات كل يوم وإني قد جربت الناس قبلك وعالجت بني إسرائيل أشد المعالجة فارجع إلى ربك فسله التخفيف لأمتك قال : سألت ربي حتى استحييت ولكني أرضى وَأُسَلِّمُ . قال : فلما جاوزتُ نادى منادٍ : أمضيتُ فريضتي وخَفَّفْتُ عن عبادى " . متفق عليه

5- Waktu kejadian (6 pendapat) :

1) Di tahun ketika nabi diangkat menjadi nabi (Thabari).

2) 5 tahun setelah menjadi nabi (Nawawi dan Qurthubi).

3) Malam 27 Rajab tahun 10 kenabian (Al Manshur Furi).

4) 16 bulan sebelum hijrah = Ramadhan tahun 12 kenabian.

5) 14 bulan sebelum hijrah = Muharram tahun 13 kenabian.

6) 12 bulan sebelum hijrah = Rabiul Awwal tahun 13 kenabian (Ar-Rahiqul makhtum, hal : 155).

6- Rincian kejadian dalam peristiwa Isra’ dan Mi'raj :

1) Beliau isra’ dengan jasadnya, dari masjid haram ke baitul maqdis, naik Buraq, didampingi Jibril, di sana shalat bersama para nabi sebagai imam, mengikat Buraq pada rantai pintu masjid (Ibnul Qayyim).

2) Rincian kejadian dalam mi’raj :

Dari Baitul Maqdis, pada malam itu juga dengan urutan sasaran sebagai berikut :

NO SASARAN BERJUMPA DENGAN KET

1 Langit dunia Adam

2 Langit 2 Yahya bin Zakariyya dan Isa bin Maryam

3 Langit 3 Yusuf

4 Langit 4 Idris

5 Langit 5 Harun bin Imran

6 Langit 6 Musa bin Imran Menangis krn umatnya tidak lebih banyak yg msk surga daripada umat Muhammad.

7 Langit 7 Ibrahim

8 Sidratul Muntaha -

9 Al Baitul Ma’mur -

10 Allah Allah Shalat fardhu 50 waktu

(Ar-Rahiqul makhtum, hal : 155).

7- Hal-hal penting :

1) Isra’ dan Mi’raj adalah Sunnatullah fil Anbiya sebagaimana yang dialami oleh Ibrahim dan Musa. Lihat 2 ayat berikut :

         

“Dan demikianlah Kami perlihatkan kepada Ibrahim tanda-tanda keagungan (Kami yang terdapat) di langit dan bumi dan (Kami memperlihatkannya) agar dia termasuk orang yang yakin”. (Qs. Al An’am : 75).

    

“Untuk Kami perlihatkan kepadamu (Musa) sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Kami yang sangat besar”. (Qs. Thaha : 23).

2) Di antara hikmahnya lihat ungkapan : وَيَجْمَعُ (اللهُ) له مركزى الدعوة الإبراهيمية كليهما

8- Di bagian akhir tafsir Ibnu Katsir terhadap ayat 1 surah Al Isra dituliskan :

....فحديث الإسراء أجمع عليه المسلمون واعترض فيه الزنادقة والملحدون .

9- Abu Bakar mendapat gelar shiddiq.

10- Oleh-oleh Mi’raj adalah shalat fardhu yang harus berfungsi :

1) إسقاط الواجب

2) أفلا أكون عبدا شكورا

3) يا بلال ، أرحنا بالصلاة

وأقم الصلاة لذكرى (طه : 14) (4

وجُعلت قرةُ عينى فى الصلاة (5

واستعينوا بالصبر والصلاَة .... (البقرة : 45) (6

تنهى عن الفحشاء والمنكر(العنكبوت : 45) (7

11- Awas dengan shalat (Majmu’atu Rasaila fishshalat hal : 204 dll) :

1) Jangan meninggalkannya, (dalil 31 hadits) di antaranya :

عن جابر بن عبد الله رضى الله عنهما قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : بين الرجل وبين الكفر ترك الصلاة . رواه أحمد ومسلم .

2) Jangan riya melakukannya.

عن أبى سعيد الخدرى رضى الله عنه قال : خرج علينا رسول الله صلى الله عليه وسلم ونحن نتذاكر المسيح الدجال ، فقال : ألا أخبركم بما هو أخوف عليكم عندى من المسيح الدجال ؟ قال : قلنا : بلى ، فقال : الشرك الخفى ، أن يقوم الرجل يصلى فيزين صلاته لما يرى مِنْ نَظَرِ رجلٍ . رواه ابن ماجه وحسنه الألبانى .

3) Perbanyak langkah ke masjid berjamaah (kl 15 hadits) di antaranya :

عن أبى هريرة رضى الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : صلاة الرجل فى الجماعة تُضَعَّفُ على صلاته فى بيته وفى سوقه خمسا وعشرين درجة ، وذلك أنه إذا توضأ فأحسن الوضوء ، ثم خرج إلى الصلاة ، لا يخرجه إلا الصلاة ، لم يخط خطوة إلا رفعت له بها درجة ، وحط عنه بها خطيئة ، فإذا صلى لم تزل الملائكة تصلى عليه ما دام فى مصلاه : اللهم صل عليه ، اللهم ارحمه . ولا يزال فى صلاة ما انتظر الصلاة . متفق عليه .

4) Awas dengan shalat isya’ dan shubuh :

عن أبى هريرة رضى الله عنه قال : قال رسول الله صلى الله عليه وسلم : ليس صلاة أثقل على المنافقين من صلاة الفجر والعشاء ، ولو يعلمون ما فيهما لأتوهما ولو حبوا . متفق عليه

5) Awas dengan shalat shubuh dan ashar :

عن أبى موسى رضى الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : من صلى البردين دخل الجنة . متفق عليه

6) Jangan mendahului imam :

عن أبى هريرة رضى الله عنه أن النبى صلى الله عليه وسلم قال : أما يخشى أحدكم إذا رفع رأسه من ركوع أو سجود قبل الإمام أن يجعل الله رأسه رأس حمار أو يجعل الله صورته صورة حمار . متفق عليه .

7) Awas dengan ucapan amin :

عن أبى هريرة رضى الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : إذا قال الإمام : غير المغضوب عليهم ولا الضالين ، فقولوا : آمين ، فإنه من وافق قولُه قولَ الملائكة غفر له ما تقدم من ذنبه . متفق عليه

8) Shaf harus lurus dan rapat :

عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ : سَوُّوا صُفُوفَكُمْ فَإِنَّ تَسْوِيَةَ الصُّفُوفِ مِنْ إِقَامَةِ الصَّلاَةِ . رواه البخارى ومسلم وغيرهما .



******



Rabu, 04 April 2012

KONSEP KHUTBAH JUMAT (KEMATIAN DAN PERSIAPANNYA)

 أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِي بُرُوجٍ مُشَيَّدَةٍ ..... (النساء : 78) .
Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkanmu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh....

 قُلْ إِنَّ الْمَوْتَ الَّذِى تَفِرُّونَ مِنْهُ فَإِنَّهُ مُلاَقِيكُمْ ثُمَّ تُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ (الجمعة : 8) .
Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, sesungguhnya kematian itu akan menemuimu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), Yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan".

 كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ.... (أل عمران : 185 ، الأنبياء : 35) .

 كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ثُمَّ إِلَيْنَا تُرْجَعُونَ ، وَالَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَنُبَوِّئَنَّهُمْ مِنَ الْجَنَّةِ غُرَفًا تَجْرِى مِنْ تَحْتِهَا الأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا ، نِعْمَ أَجْرُ الْعَامِلِينَ ، الَّذِينَ صَبَرُوا وَعَلَى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ . (العنكبوت : 57 - 59) .
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan. Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam syurga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya. Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal, (yaitu) yang bersabar dan bertawakkal kepada Tuhannya.
مختصر تفسير ابن كثير....
1) قال تعالى : { كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الموت ثُمَّ إِلَيْنَا تُرْجَعُونَ }
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan.
أي أينما كنتم يدرككم الموت ، فكونوا فى طاعة الله وحيث أمركم الله فهو خير لكم ، فإن الموت لا بد منه ، ثم إلى الله المرجع والمآب ، فما كان مطيعاً له جازاه أفضل الجزاء ووافاه أتم الثواب ،
2) ولهذا قال تعالى : { والذين آمَنُواْ وَعَمِلُواْ الصالحات لَنُبَوِّئَنَّهُمْ مِّنَ الجنة غُرَفَاً تَجْرِى مِن تَحْتِهَا الأنهار }
Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal yang saleh, sesungguhnya akan Kami tempatkan mereka pada tempat-tempat yang tinggi di dalam syurga, yang mengalir sungai-sungai di bawahnya,
أى لنسكننهم منازل عالية في الجنة ، تجرى من تحتها الأنهار على اختلاف أصنافها ، من ماء وخمر وعسل ولبن ، يصرفونها ويجرونها حيث شاءوا ،
3) { خَالِدِينَ فِيهَا }
mereka kekal di dalamnya.
أي ماكثين فيها أبداً لا يبغون عنها حولاً ،
4) { نِعْمَ أَجْرُ العاملين }
Itulah sebaik-baik pembalasan bagi orang-orang yang beramal,
نعمت هذه الغرف أجراً على أعمال المؤمنين
5) { الذين صَبَرُواْ }
(yaitu) yang bersabar,
أي على دينهم وهاجروا إلى الله ، ونابذوا الأعداء ، وفارقوا الأهل والأقرباء ، ابتغاء وجه الله ورجاء ما عنده .
6) { وعلى رَبِّهِمْ يَتَوَكَّلُونَ }
dan bertawakkal kepada Tuhannya.
في أحوالهم كلها في دينهم ودنياهم ، ثم أخبرهم تعالى أن الرزق لا يختص ببقعة ، بل رزقه تعالى عام لخلقه حيث كانوا وأين كانوا ، بل كانت أرزاق المهاجرين حيث هاجروا أكثر وأوسع وأطيب ، فإنهم بعد قليل صاروا حكام البلاد في سائر الأقطار والأمصار .

شرح رياض الصالحين - (1 / 74) (المكتبة الشاملة) .
عن أبي يعلى شداد بن أوس رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قال : الكيس من دان نفسَه وعمل لما بعد الموت ، والعاجز من أتبع نفسه هواها وتمنى على الله الأماني . رواه الترمذى وقال : حديث حسن . قال الترمذي وغيره من العلماء: معنى دان نفسه حاسبها .
الشَّرْحُ
1) قوله الكيس معناه الرجل الذى يغتنم الفرص ويتخذ لنفسه الحيطة حتى لا تفوت عليه الأيام والليالي فيضيع .
2) وقوله من دان نفسه أي: من حاسبها ونظر ماذا فعل من المأمورات وماذا ترك من المنهيات ، هل قام بما أمر به وهل ترك ما نُهى عنه ؟ إذا ما رأى من نفسه تفريطا في الواجب استدركه إذا أمكن استدراكه وقام به أو بدله ، وإذا رأى من نفسه انتهاكا لمُحرَّم أقلع عنه وندم وتاب واستغفر .
3) وقوله عمل لما بعد الموت يعنى عمل للآخرة لأن ما بعد الموت فإنه من الآخرة وهذا هو الحق ، والحزم أن الإنسان يعمل لما بعد الموت لأنه فى هذه الدنيا مار بها مرورا والمآل هو ما بعد الموت فإذا فرط ومضت عليه الأيام وأضاعها فى غير ما ينفعه في الآخرة فليس بكيس . الكيس هو الذى يعمل لما بعد الموت والعاجز من أتبع نفسه هواها وصار لا يهتم إلا بأمور الدنيا فيُتبِع نفسَه هواها في التفريط في الأوامر وفعل النواهي ،
4) ثم يتمنى على الله الأمانى فيقول: الله غفور رحيم وسوف أتوب إلى الله فى المستقبل وسوف أصلح من حالى إذا كبرت وما أشبهه من الأمانى الكاذبة التى يمليها الشيطان عليه ، فربما يدركها وربما لا يدركها ،
5) ففى هذا الحديث: الحث على انتهاز الفرص وعلى أن لا يضيع الإنسان من وقته إلا فيما يرضى الله عز وجل وأن يدع الكسل والتهاون والتمنى فإن التمنى لا يفيد شيئا ،
6) كما قال الحسن البصرى رحمه الله : ليس الإيمان بالتمنى ولا بالتحلى ولكن الإيمان ما وقر فى القلب وصدقته الأعمال . فعلينا أيها الإخوة أن ننتهز الفرصة في كل ما يقرب إلى الله من فعل الأوامر واجتناب النواهى حتى إذا قدمنا على الله كنا على أكمل ما يكون من حال. نسأل الله أن يعيننا وإياكم على ذكره وشكره وحسن عبادته .
KESIMPULAN :
1. Kematian, mutlak kedatangannya kepada semua makhluk bernyawa, termasuk manusia.
2. Khusus bagi manusia, kematian adalah langkah pertama keberangkatan pulang kepada Allah.
3. Modal menghadap Allah adalah amal shalih.
4. Dengan amal shalih Allah memberi surga dan dengan kemaksiatan dan amal buruk Allah memasukkan manusia ke dalam neraka.
5. Untuk meraup amal shalih, jangan ada waktu berlalu dengan sia-sia.
6. Semua waktu harus untuk kegiatan ketaatan kepada Allah, dengan amal-amal fardhu dan sunnah dan amal-amal sosial. Semua kegiatan selama 24 jam harus menjadi ibadah dan amal shalih.

*****