Diposting tanggal : 08 Juni 2009.
Penulis : Pak De.
Judul :
BABI : HABITAT TERBAIK
BAGI LEBIH DARI 450 KUMAN PENYAKIT
Nash Al-Qur’an telah mengeluarkan pengharaman daging babi di dalam empat tempat, di dalam surat Al-Baqarah ayat : 173, di dalam surat Al-Maidah ayat : 3, di dalam surat Al-An’am ayat : 145 dan di dalam surat An-Nahl ayat : 115.
Telah baku di dalam Shahih Muslim dari Buraidah radhiyallahu anhu ia berkata, ”Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ لَعِبَ النَّردْشِيْرَ فَكَأَنَّمَا صَبَغَ يَدَهُ فِى لَحْمِ خِنْزِيْرٍ وَدَمِهِ
“Barangsiapa bermain nard (semacam catur) seakan-akan dia mencelupkan tangannya ke dalam daging dan darah babi”.
Sekitar pengharaman daging babi, seorang dokter asal Jerman Hans Rikfinj mengatakan, “Saya harus menunjukkan peninggalan kuno yang ada pada sebagian sejumlah bangsa, di mana ajaran-ajaran yang diejawantahkan oleh dua orang nabi : Muhammad dan Musa alaihimas shalatu was salam memiliki pengaruh yang paling besar terhadap konsistensi kaum muslimin dan orang-orang Yahudi dengan tatanan-tatanan Allah yang bersifat thabi’i (alamiah).
Di Afrika, di mana kaum muslimin dan kaum yang lain hidup di dalamnya, dalam kondisi lingkungan yang sama, kita melihat adanya perbedaan. Kaum muslimin di sana menikmati kesehatan yang sangat bagus karena daging babi diharamkan bagi mereka di dalam syari’at agamanya. Di samping itu kita melihat bangsa-bangsa lain yang selalu berlandaskan tatanan Barat dalam hal makanan terkena berbagai macam penyakit yang sangat erat kaitannya dengan budaya mereka mengkonsumsi daging babi”.
Syari’at Islam telah mengharamkan daging babi, yang dipatuhi oleh kaum muslimin sebagai bentuk ketaatan dan kepatuhan kepada perintah Allah Sang Pencipta Subhanahu wa Ta’ala dengan tidak pernah mendiskusikan alasan pengharamannya. Akan tetapi para pakar modern telah sampai kepada penemuan-penemuan yang sangat mencengangkan dalam bidang ini. Bukankah suatu yang mencengangkan jika kita mengetahui bahwa babi adalah habitat yang paling subur bagi lebih dari 450 (empat ratus lima puluh) kuman penyakit ? Dan dia berfungsi sebagai media perantara untuk memindahkan 57 (lima puluh tujuh) di antara kuman-kuman itu kepada manusia, selain berbagai macam penyakit yang disebabkan memakan dagingnya, di antaranya adalah gangguan dalam pencernaan, mengerasnya nadi dan lain sebagainya. Daging babi secara khusus memindahkan 27 (dua puluh tujuh) macam kuman penyakit kepada manusia yang dibantu oleh sejumlah binatang lain untuk memindahkan sebagian penyakit yang lain. Akan tetapi dia tetap sebagai gudang dan sumber utama bagi semua macam kuman penyakit, di antaranya : Desentri, cacing dan alin sebagainya.
Al-Alam Al-Islami, edisi : 1954.
Senin, 9 Ramadhan 1427 H/2 Oktober 2006 M.
******
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar